02Β Nov 2021 | 6:17 pm
Pemerintah kembali memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Jawa-Bali mulai 2-15 November 2021. Berbeda dengan DKI Jakarta yang sudah berstatus Level 1, wilayah Tangerang Selatan, Depok, dan Bekasi masih berstatus PPKM Level 2 selama dua pekan ke depan.
Dilansir dari salinan Instruksi Mendagri (Inmendagri) Nomor 57 Tahun 2021, indikator status PPKM Level 1 di antaranya adalah angka kasus konfirmasi positif Covid-19 kurang dari 20 orang per 100.000 penduduk per minggu dan target cakupan vaksinasi Covid-19 dosis pertama sudah sebesar 70 persen. Lantas, mengapa Tangsel, Depok, dan Bekasi masih berstatus PPKM Level 2?
Tangerang Selatan
Dilansir dari laman Dinkes Kota Tangerang Selatan, capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama untuk lansia per 31 Oktober 2021 adalah 37 persen dari 87.489 target sasaran. Kemudian, capaian vaksinasi untuk petugas publik adalah 324 persen dari 60.291 target sasaran.
Sedangkan, capaian vaksinasi untuk masyarakat rentan dan umum baru 10 persen dari 786.110 target sasaran. Per 1 November 2021, tercatat penambahan satu kasus Covid-19. Jadi, tercatat 22 orang masih menjalani perawatan akibat Covid-19.
Depok
Dilansir dari laman Dinkes Kota Depok, berdasarkan data per 21 September 2021, cakupan vaksinasi Covid-19 dosis pertama baru mencapai 60,50 persen dari 1.613.557 target sasaran. Sementara itu, tercatat 81 kasus aktif per 1 November 2021. Penambahan kasus positif Covid-19 di Kota Depok berkisar 4-10 kasus per hari.
Bekasi
Adapun, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mengklaim bahwa capaian vaksinasi dosis pertama di wilayahnya tercapai 73,03 persen dari target 2.016.006 jiwa. Untuk capaian vaksinasi dosis kedua berdasarkan data faskes baru tercatat sebanyak 1,180,097 atau baru mencapai 58,54 persen. Sementara itu, dalam sepekan terakhir, tercatat 22 kasus baru Covid-19 di Kota Bekasi.
Hingga 31 Oktober 2021, kasus aktif Covid-19 tercatat hanya 21 pasien. Rari total 85.983 kasus, angka kesembuhan tercatat 84.825 pasien atau 98,65 persen.